JALAN KE SURGA

Jika banyak jalan atau ada jalan keselamatan dengan cara selain dari pada karya penebusan Yesus, tidak mungkin Tuhan mau merendahkan dirinya, menderita dan menanggung hukuman kita HANYA DEMI MENAMBAH SATU JALAN LAGI. Itu tidak masuk akal (Yoh 14:6 ; Kis. 4:12).

Termasuk Allah menerima manusia dengan menggunakan hak prerogratif-Nya tanpa penebusan Yesus. Itu tidak mungkin (Yoh 5:22,26-27 ; Mat. 25:32-33).

Dan jalan menerima Yesus, penebusan dan karya keselamatan-Nya (Kej. 3:15) yaitu Hanya oleh Iman (Yoh 3:16,36 ; 6:40,47 ; 20:31 Rom. 3:21-28 ; Gal 2:16) yang dikerjakan oleh Roh Kudus (Yoh 16:8-15 ; Rom. 8:14-17 ; 1 Kor. 3:16 ; Titus 3:5).

Mau selamat ??? Ayo BerIman sunguh-sungguh (Why. 3:16) !!!

TIDAK ADA BERBOHONG DEMI KEBAIKAN

Jika ya, hendaklah kamu katakan: ya, jika tidak, hendaklah kamu katakan: tidak. Apa yang lebih dari pada itu berasal dari si jahat (Matius 5:31).

Ini bukan hanya ajaran untuk tidak berbohong (memutar-balikkan fakta) SAJA tetapi DIAM dengan tidak mengatakan mana yang benar dan mana yang salah juga berasal dari Si Jahat (Iblis). Karena iblis pasti tidak ingin kebenaran terungkap dan dinyatakan, sehingga orang tidak tahu mana yang benar dan mana yang salah karena yang tahu itu DIAM.

Ini petunjuk untuk dilakukan, bukan cara melakukan.

Caranya : "...hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati" (Matius 10:16b).

Jadi TIDAK ADA yang namanya :

"Berbohong demi kebaikan" atau "Diam itu emas (bijaksana)". Katakan dulu, setelah itu baru diam.

MEMBERITAKAN INJIL

Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran (2 Timotius 4:2)

Dengan kata lain, tidak ada waktu yang tidak baik dalam memberitakan Injil atau tidak ada waktu yang baik sebelum Injil diberitakan (Markus 8:32-33).

Waktu yang baik (tepat) adalah pada saat Injil diberitakan !!!

KONSELING PERNIKAHAN

Pada saat konseling pernikahan, setelah memberikan pembekalan, ada 3 pertanyaan yang harus dijawab ke dua calon mempelai pengantin :

1. Bagaimana jika tidak memiliki anak Laki-laki ??? Karena itu akan jadi masalah.

2. Bagaimana jika tidak memiliki anak Perempuan ??? Karena itu bisa jadi masalah.

3. Bagaimana jika tidak memiliki Anak ??? Karena itu pasti jadi masalah.

Setelah memiliki kesepakatan dalam menjawab pertanyaan itu, barulah ke dua mempelai siap mendapatkan pemberkatan pernikahan.

Pdt. Jocob Marthen Rattu Th.D. Ph.D

JADILAH KEHENDAKMU !!!

"Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang kukehendaki, malainkan seperti yang Engkau kehendaki".

"Ya Bapa-Ku jikalau cawan ini tidak mungkin lalu, kecuali apabila aku meminumnya, jadilah kehendak-Mu"!

Yesus tidak hanya mengajar (Matius 6:10) namun juga melakukan (Matius 26:39,42).

Yesus mencontohkan itu untuk dilakukan manusia, bukan contoh untuk TUHAN. Inilah status Kehendak Tuhan...

MARKUS 14:36

"Ya Abba, ya Bapa, tidak ada yang mustahil bagi-Mu, ambillah cawan ini dari pada-Ku, tetapi janganlah apa yang Aku kehendaki, melainkan apa yang Engkau kehendaki."